Tips Merawat dan Servis Ringan Sepeda Motor Injeksi
Seiring dengan meluncurnya generasi baru pada teknologi sepeda motor,
yaitu teknologi fuel injection atau biasa kita sebut dengan sepeda motor
injeksi, maka kali ini penulis ingin berbagi sedikit tips perawatan dan
servis ringan pada sepeda motor injeksi. Sepeda motor injeksi
sebenarnya adalah sebuah teknologi baru yang dipakai pada mesin
kendaraan sepeda motor yang berfungsi untuk menghemat bahan bakar dan
juga ramah lingkungan. Injeksi sendiri memanfaatkan kontrol elektrik
sebagai penghidup mesin, penyuplai bahan bakar ke dalam mesin. Maka
jelas sekali injeksi memiliki konsumsi listrik, dalam hal ini adalah
Aki.
Bagaimana cara melakukan perawatan agar sepeda motor injeksi tidak gampang rusak ?
Untuk membersihkan bagian komponen elektroniknya terutama bagian
komponen injektornya, kita sebaiknya jangan asal semprot dengan cairan
pembersih injektor. Hal ini bisa mengakibatkan kinerja injektor menjadi
kurang sempurna. Biasanya untuk meningkatkan performa mesin motor
injeksi, pemiliknya kerap melepas filter udara standar atau menggantinya
dengan produk aftermarket. Akibatnya, udara kotor masuk ke dalam
throttle body (TB), lalu menempel di dinding-dindingnya. Debu dan
kotoran tersebut lama-lama akan mengerak.
Nah, jika sampai mengerak dijamin akan membuat kinerja komponen TB,
terutama katup kupu-kupunya jadi terganggu. Gejala yang bisa dirasakan
seperti idle atau langsam motor jadi ngaco dan sebagainya.
Nah ini ada Tipsnya buat membersihkan Injektor :
- Cairan pembersih injektor dan TB tidak boleh mengandung kadar solven terlampau tinggi.
- Saat membersihkan TB, disarankan menggunakan sarung tangan karet untuk menghindari gaya elektro statik yang dapat mempengaruhi sensor-sensor.
- Dibutuhkan alat khusus (regulator) yang dapat diatur tekanannya saat menyuntik cairan pembersih injektor.
- Servis Injektor dan TB tiap 10.000km
Selain itu, pemakaian bahan bakar berkualitas buruk serta oktan booster
dengan spesifikasi yang tidak sesuai juga dapat menyebabkan tersumbatnya
lubang injektor. Sehingga berakibat spray quality atau kemampuan
menyemprot kabut gas pada injektor jadi kurang sempurna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar